APROKSIMASI DALAM BAHASA MELAYU JAMBI
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bentuk, fungsi, dan makna sistem aproksimasi dalam Bahasa Melayu Jambi yang digunakan oleh masyarakat Desa Paseban, Kabupaten Tebo. Pendekatan yang digunakan adalah deskriptif-kualitatif dengan metode pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dokumentasi, dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aproksimasi merupakan strategi komunikasi yang mencerminkan nilai-nilai kesopanan, kehati-hatian, dan harmoni sosial dalam masyarakat setempat. Ditemukan tiga jenis aproksimasi utama, yakni matematis, fonemis, dan penggunaan sains. Masing-masing jenis menunjukkan cara masyarakat menyederhanakan informasi kuantitatif atau kualitatif secara lisan dalam berbagai konteks interaksi sosial. Aproksimasi tidak hanya berfungsi secara linguistik, tetapi juga bersifat pragmatis dan kultural, mencerminkan adaptasi bahasa lokal terhadap dinamika sosial dan pengaruh eksternal. Temuan ini memperkuat pentingnya pelestarian bentuk-bentuk bahasa daerah sebagai warisan budaya yang hidup dan berkembang.